Mengetahui dengan pasti penyebab dan jenisnya merupakan langkah awal untuk penyembuhnya. Berikut ini ada beberapa jenis sakit kepala yg sering di derita, yaitu:
- Sakit Kepala Karena Tegang, Gejalanya diawali dengan ketegangan di otot leher, bahu, dan tengkorak akibat tekanan Emosional. Sakitnya berawal dari kepala belakang, merambat ke depan, lalu ke kedua sisi kepala
- Sakit Kepala Migren, Migren selalu dirasakan pada satu sisi kepala saja dan sering juga di belakang salah satu mata. Maka muncullah istilah “sakit kepala sebelah”. Penderita migren pada wanita kira" 3x lebih banyak dibandingkan dengan pria. Penyebabnya terutama karena perubahan hormonal
- Sakit Kepala Dengan Beragam Gejala, Gangguan ini terutama menyerang pada pria. Gejalanya berupa nyeri luar biasa dan umumnya terfokus di sekitar rongga mata dengan mata berair dan hidung meler
- Sakit Kepala Pasca Trauma, Ini sering muncul sebagai efek samping dari suatu kecelakaan, meski hanya terjadi sedikit cedera di kepala. Rasa sakitnya kadang-kadang muncul setelah berminggu-minggu atau berbulan-bulan setelah cidera dan dapat berlangsung sampai setahun setelah trauma
- Sakit Kepala Karena Alergi, Gejala ini sering ditemani dengan gejala hidung meler, mata berair, dan kerongkongan sakit. Kemunculannya dapat ditimbulkan oleh makanan tertentu atau segala sesuatu yang bisa menimbulkan alergi. Jika belum mengetahui alergi pada diri kita, sebaiknya konsultasikan kepada dokter tentang Alergi yg kita derita
- Sakit Kepala Sinus, Ini mudah diketahui dari gejalanya. Salah satu lubang hidung tertutup atau keduanya dan nyeri meluas ke atas pipi dan dahi. Bagian-bagian tersebut terasa sangat peka sehingga disentuh saja akan terasa nyeri
Ada pula Sakit Kepala yang timbul semata-mata sebagai gejala sekunder dari kondisi tubuh yang tidak beres dan memerlukan penanganan medis.
Berikut ini ada petunjuk yg bisa dijadikan acuan untuk memecahkan Sakit Kepala, yaitu:
- Jika Sakit Kepala dirasakan lebih parah di pagi hari dari pada siang hari, itu bisa menjadi pertanda adanya tekanan darah tinggi.
- Bila Sakit Kepala di ikuti oleh rasa nyeri di mata, telinga atau gigi, itu bisa menunjukkan terjadinya infeksi
- Seandainya Sakit Kepala selalu terjadi setelah melakukan tugas yang mengandalkan indera penglihatan seperti membaca atau menjahit, bisa menjadi pertanda ada ketidakberesan pada mata
- Tumor, stroke, atau mungkin sulit tidur dapat menjadi penyebab Sakit Kepala mendadak yang cukup nyeri. Akibatnya, tubuh terasa lemah dan dibarengi dengan penglihatan yang kabur. Sakit kepala ini berawal sebagai nyeri kecil dan semakin parah di pagi hari. Diperlukan pemeriksaan sesegera mungkin untuk mengetahui penyebabnya
- Jika Sakit Kepala di ikuti dengan demam dan leher pegal, kemungkinan terserang meningitis. Penanganan medis sangat diperlukan
- Bila Sakit Kepala muncul tiba-tiba dan sangat nyeri, bisa menjadi pertanda adanya pembuluh darah arteri di otak yang pecah. Hal ini dapat mengancam jiwa. Penanganan medis harus segera dilakukan
Berikut Tips mengatasi sakit kepala
1. Air Putih
Sakit kepala seringkali dipicu karena dehidrasi. Saat kepanasan dan kehilangan banyak cairan disertai rasa sakit kepala. Jangan lakukan banyak gerakan sampai sakit kepala hilang. Air putih memang banyak manfaatnya.
Caranya :
- Minum air putih secara perlahan
- Biasakan minum air putih minimal 8 gelas sehari
2. Tarik Nafas
cara ini efektif untuk meredakan ketegangan otot mata yang menimbulkan rasa sakit kepala
Caranya :
- Tarik Nafas secara perlahan sambil memejamkan mata
- Lakukan minimal setiap 1 menit
3. Teh Hitam
Ini berguna untuk meredakan sakit kepala segera.
Caranya :
- Seduh secangkit Teh Hitam
- Tambahkan Perasan Air Lemon
- Saat masih hangat, minum secara perlahan
4. Air Hangat
Cara ini bisa menyembuhkan sakit kepala anda. Air panas banyak khasiat nya
Caranya :
- Siapkan air hangat (Ukuran keinginan)
- Siramkan pada badan secara perlahan
- Baru berendam di Air Hangat
- Jika sudah merasa hilang, boleh selesai berendam
5. Meditasi
Bermeditasi adalah cara alternatif untuk mengurangi ketegangan otot pemicu sakit kepala, akibat tekanan psikologis
Caranya :
- Pejamkan mata
- Tarik napas dan tahan selama kurang lebih 5 detik kemudian buang secara perlahan
- Fokuskan pikiran pada hal-hal yang menyenangkan, jangan sampai kosong
Sekian Artikel Kesehatan Dari Saya Visit Terus ya Blog Ini, !!!